Rabu, 22 Januari 2014

puisi




Puisi
Sore itu kita pernah duduk bersilahan
Hijau muda pepohonan mengiringi alunan angin
Menatap siulan langit membuat kita pernah mengerti arti ketulusan.
Ingatkah, sepanjang penantian yang kita tunggu
Goresan tinta yang kita tuluskan bersama
Harapan yang pernah kita tanam kan bersama
Tapi mengapa?
Seolah-olah terjadi awan hitam yang menunjukan murkanya
Hingga kita berhenti meniti kembali rasa itu,hingga rinduku kian membelenggu
Tak bisa dan tak pernah bisa hadir dalam mimpimu
26 agustus 2013


mencintaimu dlm penghitungan hari…
telah menyita lebih dr separuh hidupku.
mengharapkan dlm satu pengharapan…
akan sejati’a cinta yg prnh kau janjikan.
dari masa ke masa ak akan tetap sama…
tak berubah dr rasa maupun cinta.
walaupun nanti ak akan renta…
ak berjanji ak akan tetap setia.
hanya dgn sepotong hati yg kumiliki…
mencintaimu dng segala kebesaran hati.
demi cinta ini ku mencoba bertahan lebih lama lagi. :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar